Gumuk Pasir adalah sebuah bukit kecil yang terdiri atas pasir . Gumuk Pasir  dapat ditemukan di gurun-gurun pasir . Seperti, gurun Sahara, gurun Gobi, gurun Namib, dll .
Sedangkan, Gumuk Pasir itu di bentuk sedikit demi sedikit dikumpulkan dan dibangun oleh angin. Angin yang berhembus cukup kuat ini akhirnya mengumpulkan pasir-pasir ini membentuk gumuk pasir . Gumuk Pasir biasanya ditinggali oleh hewan-hewan padang pasir . Seperti, Kalajengking, ular gurun, tikus gurun, dll.
Gumuk juga bisa ditemukan di pantai berpasir di sebelah selatan Jogjakarta hingga sebelah Selatan  Kebumen satu-satunya tempat di Indonesia yang memiliki bentang alam atau  memiliki topografi eolean ini.
Yang sering menjadi pertanyaan adalah, “mengapa ada pasir sebanyak itu, padahal kebanyakan daerah di Indonesia ini dipenuhi dengan hutan dan pepohonan ?”
Jawabannya ternyata juga unik. Dari segi geologi tentunya sulit  mendapatkan daerah yang sangat kering di Indonesia ini. Karena  daerahnya selalu terkena hujan. Walaupun banyak penggundulan hutan  tetapi  itu bukan penyebab terbentuknya daerah gurun .  Penggundulan hutan menyebabkan longsoran dan juga banjir saja. Kalau melihat peta lokasi  ini, dapat dilihat bahwa ada satu  sungai utama yang besar yang menoreh bukit-bukit dan gunung-gunung dan  akhirnya membawa material dari gunung-gunung api yang masih aktif, yaitu  Sungai Progo. Sungai Progo merupakan sungai utama yang membawa hasil  gerusan batu-batuan vulkanik yang berasal dari Gunung Merapi-Merbabu.  Juga hasil penorehan di gunung-gunung Sidoro disebelah barat laut.
Bongkahan-bongkahan serta pasir -pasir itu dibawa oleh sungai-sungai ini dari ujung puncak gunung , jatuh sebagai  bongkah-bongkah, kemudian terbawa menjadi pecah sebagai kerikil, terus jatuh lagi dan pecah menjadi butiran-butiran pasir-pasir.  Sebagian masih ada yang terendapkan namun tentu saja ada yang jauh & terbawa arus sungai.



 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar