Bunga Matahari (Heliantus annuus L), adalah tumbuhan semusim yang mempunyai gerakan fototropism . Fototropism adalah pergerakn tubuh suatu tumbuhan yang mengikuti rangsangan sinar.
Seluruh bagian dari tanaman hias berwarna kuning terang ini bisa jadi bahan obat, bahkan bisa menetralisir efek radiasi dari limbah nuklir. Bunga ini hanya tumbuh 1 tahun sekali. Kebiasaan bunga matahari yang unik adalah selalu mengikuti arah matahari . Mungkin karena itulah dia disebut Bunga Matahari .Padahal itu cuma salah satu bentuk dari fototropism. . Bunga Matahari pertama kali di temukan oleh Fransisco Pizarro pada tahun 2600 SM .
Seluruh bagian dari tanaman hias berwarna kuning terang ini bisa jadi bahan obat, bahkan bisa menetralisir efek radiasi dari limbah nuklir. Bunga ini hanya tumbuh 1 tahun sekali. Kebiasaan bunga matahari yang unik adalah selalu mengikuti arah matahari . Mungkin karena itulah dia disebut Bunga Matahari .Padahal itu cuma salah satu bentuk dari fototropism. . Bunga Matahari pertama kali di temukan oleh Fransisco Pizarro pada tahun 2600 SM .
Pada zaman dahulu, banyak warga Amerika yang menggunakan bunga ini sebagai simbol Dewa Matahari yang mereka sembah. Bunga matahari akan tumbuh dengan baik jika di tempat yang banyak sinar mataharinya dan mempunyai kadar air sedang . Bunga matahari akan mati jika ditaruh ditempat yang berair, karena akarnya akan membusuk .
Bunga ini mempunyai tinggi sekitar 3-4 meter tapi tergantung varietasnya. Selain keindahan bunganya, bunga ini di budidayakan untuk dimanfaatkan biji dan minyaknya . Minyak biji bunga matahri mengandung Asam Linoleat . Menurut penelitian, minyak ini bisa menurunkan kemungkinan orang terkena stroke . Kwaci atau biji bunga ini memiliki rasa lezat yang bisa menjadi cemilan yang sehat .
Khasiat lain bunga ini adalah, sakit kepala, radang payudara, rematik, susah buang air kecil maupun besar, dan disentri . Biji bunga ini yang biasa disebut kwaci, mempunyai efek untuk mengatasi menopause pada wanita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar